Apakah rekan-rekan investor pernah mendengar istilah saham gocap? Ini adalah istilah untuk saham-saham yang turun sampai berada di harga terendah yaitu 50 rupiah. Apa saja saham gocap hari ini yang ada di bursa?
Menurut beberapa referensi yang saya dapatkan, saat ini di bursa saham kita ada puluhan saham yang berada pada harga 50 perak alias gocap. Tepatnya ada 72 saham.
Nah, dari 72 saham gocap tersebut, berikut ini adalah 7 saham yang hari ini menyandera ribuan investornya. Para investor nyangkut yang naas ini hanya bisa berpasrah sembari menunggu saham pilihannya bisa bangkit dari kubur secepatnya.
Baca juga: Menghitung Dana Pensiun Saya Dengan The 4% Rules
Daftar Isi
VIVA – Visi Media Asia
VIVA adalah perusahaan media yang dimiliki oleh Keluarga Bakrie. Perusahaan ini moncer di media digital pada tahun 2010-an. Pada tahun 2011, VIVA melantai di bursa efek dengan harga penawaran 300 per lembar saham.
VIVA sempat naik ke harga 900-an pada masa jayanya, lalu perlahan-lahan turun dari tahun ke tahun. Hari ini, VIVA parkir dengan nyaman di harga gocap dengan 58.485 investor yang nyangkut bersamanya.
HKMU – HK Metals Utama
HKMU adalah perusahaan yang bergerak di bidang perdagangan, jasa, pengembang dan industri besi, baja dan besi holo. Perusahaan ini melantai di bursa pada Oktober 2018 dengan harga penawaran 230 per lembar saham.
Pasca IPO, HKMU sempat naik ke harga tertingginya di 430 sebelum mulai terjun turun perlahan tapi pasti. Per februari 2022, ada 14.784 investor yang stuck di harga gocap bersama HKMU.
TRAM – Trada Alam Mineral
TRAM adalah perusahaan pertambangan batubara dan jasa transportasi pertambangan di Kalimantan Timur. Perusahaan ini ikut menjadi bagian dalam prahara mega korupsi Jiwasraya yang heboh beberapa tahun lalu.
Buntut dari kasus Jiwasraya, sejak 2019 TRAM parkir lurus di harga gocap dan kini terancam delisting dari bursa, dimana 63,16 % saham TRAM ini dimiliki oleh 16.673 investor ritel.
TOPS – Totalindo Eka Persada
TOPS adalah perusahaan konstruksi swasta yang melayani macam-macam, mulai dari perumahan, perhotelan, bangunan komersil, hingga pelayanan publik dan pemerintahan. Perusahaan ini IPO pada Juni 2017 dengan harga penawaran 310 per lembar saham.
Sejak Februari 2020, TOPS anteng di harga gocap. Meski sempat menggeliat di tahun 2021 karena ada isu akan di akusisi oleh Ustad Yusuf Mansyur, namun TOPS pada akhirnya nyunsep lagi bersama 15.547 investor yang setia memegang sahamnya.
Baca juga: Strategi Cut Loss Saham Untuk Meminimalkan Kerugian
PURA – Putra Rajawali Kencana
PURA adalah perusahaan logistik yang menyediakan jasa pengurusan transportasi dan pengiriman barang besar melalui darat, laut, dan udara. Perusahaan ini baru IPO di awal 2020 pada harga 105 per lembar saham.
Sejak IPO, PURA hanya sanggup naik ke harga tertingginya di 270-an sebelum nyunsep ke harga gocap. Sampai hari ini PURA masih ditunggu oleh 20.234 investornya untuk bisa bangkit dari peristirahatannya.
REAL – Repower Asia Indonesia
REAL adalah perusahaan yang bergerak di bidang pembelian, penjualan, dan pengoperasian real estate. Sejak melantai di bursa pada akhir tahun 2019, REAL lebih banyak parkir di harga gocap.
Pada tahun 2021 REAL sempat melonjak tiba-tiba. Penyebabnya, lagi-lagi karena Ustad Yusuf Mansyur yang saat itu memborong sahamnya senilai 30 milyar. Namun tidak lama berselang, REAL kembali parkir lurus di harga gocap bersama 21.636 orang investornya.
DADA – Diamond Citra Propertindo
DADA adalah perusahaan properti yang bergerak di penyewaan dan jasa real estate. Perusahaan ini IPO pada awal tahun 2020 dan pada September di tahun yang sama, harga sahamnya sudah keluar masuk zona harga gocap.
Kabarnya DADA akan menggelar right issue di tahun 2022 ini. Entah apakah ini akan menjadi angin segar bagi 9.583 investornya yang saat ini masih dalam posisi nyangkut.
Baca juga: Pengalaman Investasi Rumah KPR
Penutup
Itulah sedikit dari puluhan saham gocap hari ini yang turut memeriahkan dunia pasar modal kita di Indonesia. Apakah Anda termasuk salah satu investor yang sahamnya tersangkut di harga gocap?
Jangan bersedih ya, Anda tidak sendiri. Ada puluhan ribu investor lain yang senasib bersama Anda.
Saya berharap fenomena saham-saham gocap ini bisa menjadi pelajaran penting bagi investor untuk lebih cerdas dan teliti memilih saham.
Well, menurut Anda, apa lagi saham-saham gocap hari ini yang menarik dipelajari kisahnya? Tuliskan di kolom komentar ya. Happy Investing!